TEMPO Interaktif, Semarang - Mulai tahun pelajaran 2009/2010 Departemen Pendidikan Nasional akan menyelenggarakan ujian nasional ulangan bagi para peserta ujian yang tidak lulus dalam ujian nasional utama.
"UN ulangan ini memberikan kesempatan bagi siswa yang tak lulus agar dapat segera mengulang," kata Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan Mungin Eddy Wibowo, Ahad (15/11). Ujian ulangan ini digelar secara serentak dalam waktu yang tidak lama setelah pelaksanaan ujian utama.
Rencananya ujian ulangan diselenggarakan pada minggu kedua Mei 2010, sedangkan ujian susulan akan diselenggarakan satu pekan setelah pelaksanaan ujian nasional.
Dalam ujian ulangan ini siswa cukup mengulang mata pelajaran yang tidak lulus. Mereka tidak harus mengulang seluruh materi pelajaran yang diujikan dalam ujian.
Mungin menyatakan ujian ulangan ini berbeda dengan ujian susulan. Ujian ulangan dilakukan untuk siswa yang sudah ikut ujian nasional, tapi dinyatakan tidak lulus. Sedangkan ujian susulan dilakukan bagi siswa yang tidak dapat mengikuti ujian karena alasan tertentu, seperti sakit.
Ujian nasional 2010 untuk SMA, Madrasah Aliyah, SMK rencananya diselenggarakan pada minggu ketiga bulan Maret. Jadwal ini lebih cepat dibanding ujian beberapa waktu lalu yang digelar pada Mei. Sedangkan untuk SMP dan Madrasah Tsanawiyah akan diselenggarakan satu minggu setelah pelaksanaan ujian tingkat SMA dan sederajatnya.
Guru Besar Universitas Negeri Semarang ini menyatakan, selama ini memang sudah ada ujian ulangan yang disatukan dengan ujian paket kesetaraan. Selain itu, ada pula ujian ulangan pada tahun berikutnya. Namun, siswa tersebut harus menunggu lama. Kini dengan adanya ujian ulangan, maka siswa yang tidak lulus ujian utama tidak harus menunggu satu tahun untuk mengikuti ujian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar anda